Shin Tae-yong Dukung Keputusan PSSI Pulangkan Timnas U-19 dari Spanyol

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – PSSI memutuskan memulangkan timnas Indonesia U-19 dari Spanyol lebih cepat dari jadwal. Pelatih Shin Tae-yong mendukung keputusan PSSI.

Awalnya timnas U-19 direncanakan menjalani pemusatan latihan (TC) di Spanyol hingga 31 Januari 2021 mendatang. Namun karena pandemi Covid-19 yang makin meninggi di Spanyol yang berimbas tidak dapat menggelar uji coba membuat skuat Garuda Nusantara harus pulang lebih cepat.

Shin Tae-yong setuju dengan keputusan ini. Sebelumnya dia sudah melakukan koordinasi dengan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri dan melaporkan kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

“Tentu bila ada pertandingan uji coba pemain akan semakin berkembang. Kami tidak dapat menjalani uji coba karena kondisi Covid-19 di Spanyol yang tinggi dan berimbas tidak mendapatkan izin untuk uji coba,” kata Shin Tae-yong, di laman resmi PSSI.

Meski tak ada laga uji coba, Shin Tae-yong menyebut para pemain menunjukkan perkembangan yang baik selama latihan di Spanyol.

“Selama tiga pekan di Spanyol, kami hanya melakukan dua kali internal game. Kami harap pemain terus bersemangat, kerja keras serta selalu bermain maksimal. Mereka kariernya masih panjang dan menjadi generasi penerus timnas Indonesia U-23 maupun senior,” tambahnya.

Timnas U-19 dijadwalkan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis 14 Januari 2021 sekitar pukul 20.25 WIB.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini