MATA INDONESIA, JAKARTA – Setelah sempat dirusak dan dibakar oleh massa demonstran penolak Omnibus Law UU Ciptaker secara beringas pada Kamis 8 Oktober 2020 lalu, Halte Bundaran HI kini sudah beroperasi lagi untuk melayani penumpang bus Transjakarta.
“Pelanggan yang biasanya menggunakan Halte Bundaran HI sudah bisa langsung mengakses halte ini dari Jalan MH Thamrin,” kata Dirut PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Sardjono Jhony dalam keterangan tertulis, Senin 19 Oktober 2020.
Sebelumnya, diketahui bahwa untuk mengakses Halte Bundaran HI, pengguna Transjakarta harus menggunakan tangga bawah tanah dari MRT Jakarta. Selain itu, pihak pengelola juga sudah memperbaiki beberapa fasilitas lainnya di halte ini, seperti wastafel portable, gate tap in/out, hingga mesin isi ulang saldo.
Selain fasilitas-fasilitas tersebut guna memudahkan pelanggan, TransJakarta juga menyediakan fasilitas WiFi gratis yang bagi semua pelanggan dengan kecepatan tinggi.
Meski demikian, untuk bangunan secara keseluruhan saat ini masih dalam tahap perbaikan sehingga baik dari segi visual dan fungsi Halte Bundaran HI dapat berjalan dengan lebih optimal.
“TransJakarta terus bekerja keras untuk memperbaiki halte-halte terdampak lainnya secara bertahap. Harapannya sebanyak 46 halte yang terimbas sudah kembali bisa berfungsi normal kembali 100 persen pada akhir tahun 2020 mendatang,” ujar Jhony.
