Sering Cabut Bulu Hidung? Awas Lho Rentan Penyakit!

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Apakah kamu termasuk salah satu orang yang hobi mencabut bulu hidung? Mulai sekarang, baiknya kamu tinggalkan deh kebiasaan itu, soalnya ternyata itu buruk buat kesehatanmu.

Ya sih, kamu mungkin ingin hidungmu kelihatan bersih, bebas dari penampakan bulu-bulu yang seperti hutan rimba itu. Tapi, mencukur bulu hidung justru menimbulkan bahaya yang tak bisa diremehkan.

Bulu tersebut sebenarnya berfungsi sebagai penghalang masuknya bakteri dan kuman ke dalam tubuh melalui saluran hidung. Jadi, kalau kamu pangkas, sama saja kamu membiarkan bakteri berbahaya masuk bebas tanpa hambatan ke dalam tubuhmu.

Seorang pakar dari Russak Dermatology Clinic di New York, Julie Russak berkata, bulu hidung ukan hanya menghalangi masuknya bakteri dan unsur lain ke dalam tubuh melalui hidung, namun juga mendorong keluar partikel-partikel berbahaya tersebut, agar tak masuk ke paru-paru dan aliran darah.

Julie mengingatkan, kebiasaan mencabuti bulu hidung membuat seseorang rentan mengalami infeksi. Kamu dipastikan rentan terhadap serangan sinusitis dan infeksi pernapasan kalau masih doyan menggunduli rongga hidungmu.

Kamu boleh saja sih mencukur bulu hidung. Namun, kata Julie, mencukur bukan berarti memangkas habis bulu hidung. Jika terlalu panjang, kamu bisa gunakan pencukur bulu khusus, tapi ingat, hanya untuk memendekkan saja, tidak mencukur habis.

Julie juga tidak menyarankan untuk melakukan waxing atau mencabuti bulu hidung. Kedua metode ini bisa memunculkan rasa sakit serta tak amat karena bisa mencabut akar rambut yang bisa menimbulkan infeksi atau bengkak di hidung, seperti dikutip dari Womens Health.

Berita Terbaru

Kulon Progo Siaga Banjir, Saluran Irigasi Dinilai Perlu Perbaikan

Mata Indonesia, Kulon Progo - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kulon Progo pada Rabu 25 Desember 2024 mengakibatkan banjir dan merendam dua bangunan sekolah dasar (SD). Debit air yang meluap menjadi penyebab utama banjir tersebut. Meski begitu, air sudah surut pada Minggu 29 Desember 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini