“Semua Orang Tahu Saya Mencintai Milan”

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Filippo Inzaghi mengatakan, menghadapi AC Milan selalu terasa spesial. Bagaimana tidak, 11 musim di San Siro, jelas membuat Rossoneri memiliki tempat di hati Inzaghi.

Inzaghi yang kini menukangi Benevento akan menyambut Milan di laga lanjutan Serie A giornata ke-15 di Municipal Stadium Ciro Vigorito. Ia mengungkapkan laga nanti tak berbeda kala dirinya menghadapi adiknya, Simone Inzaghi.

“Ini terasa seperti pertandingan melawan Lazio, ketika saya melawan saudara saya, Simone. Laga (kontra Milan) akan terasa emosional, sulit untuk dijelaskan,”kata Inzaghi, melansir Football Italia.

“Semua orang tahu betapa saya mencintai Milan dan saya pikir sentiment itu sama dengan fans Rossoneri. Seperti yang kami katakana dalam situasi ini, kami akan menjadi rival selama 90 menit dan setelah itu, saya dapat kembali menjadi fan nomor satu,” sambungnya.

Meski tak besar, Benevento memiliki peluang untuk mengamankan angka. Selain keuntungan faktor tuan rumah, sejumlah pemain Milan dipastikan absen karena cedera, seperti Zlatan Ibrahimovic, Alexis Saelemaekers, Ismael Bennacer, dan Matteo Gabia.

“Milan tidak terkalahkan sejak Mei. Itu artinya mereka memiliki pelatiih hebat dan skuad yang mampu bertahan meski kehilangan pemain kuncinya,” lanjut pria yang akrab disapa Pippo itu.

“Jika kami membaca nama-nama pemain pengganti, kami hampir tidak dapat menyebut ini sebagai keuntungan. Secara teori, kami memiliki peluang yang sangat kecil untuk mendapatkan hasil positif dan ini adalah salah satu pertandingan terberat yang akan kami hadapi musim ini,” tuntasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini