Saudi Tegaskan Hubungannya dengan Turki Baik-baik Saja

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Arab Saudi menyatakan, hubungan mereka dengan Turki selama ini baik-baik saja. Bahkan, kedua negara dipastikan masih tetap bersahabat.

Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud berkata, tidak ada boikot negaranya atas produk-produk Turki, sebagaimana dituduhkan oleh pihak-pihak tertentu.

Sementara, Kantor Kepresidenan Turki melaporkan, bahwa pemimpin mereka Recep Tayyip Erdogan sudah melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Raja Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud di sela-sela jelang pelaksanaan KTT G-20, beberapa hari lalu.

“Presiden Erdogan dan Raja Salman sepakat untuk menjaga saluran dialog tetap terbuka untuk meningkatkan hubungan bilateral dan mengatasi masalah,” kata pernyataan resmi Kantor Kepresidenan Turki.

Sebenarnya, hubungan antara kedua negara itu sempat memburuk, usai insiden pembunuhan misterius jurnalis Washington Post Jamal Khashoggi pada 2018 lalu di Konsulat Saudi, Istanbul.

Kondisi ini menambah ketegangan atas dukungan Turki untuk Ikhwanul Muslimin, yang dipandang oleh Saudi sebagai kelompok teroris.

Selama lebih dari setahun, beberapa pedagang Arab Saudi dan Turki berspekulasi bahwa Riyadh sedang memberlakukan boikot tidak resmi atas impor dari Saudi. Kelompok bisnis terkemuka Turki mendesak Arab Saudi bulan lalu untuk meningkatkan hubungan perdagangan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini