Sah! Agung Firman Sampurna Ketua Umum PBSI Baru Periode 2020-2024

Baca Juga

MATA INDONESIA, TANGERANG – Agung Firman Sampurna resmi menjadi Ketua Umum PP PBSI masa bakti 2020-2024. Agung merupakan calon tunggal dengan total 23 surat dukungan pengurus provinsi (pengprov).

Agung menggantikan Wiranto yang sudah meletakkan jabatannya sebagai Ketua Umum PP PBSI masa bakti 2016-2020. Dalam sambutan pertamanya sebagai ketua umum terpilih, Agung menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wiranto atas kerja keras yang telah membawa PBSI berprestasi dan membuat PBSI tetap eksis serta melakukan perubahan dan perbaikan di tubuh PBSI.

Pria kelahiran Madiun, 19 November 1971 ini menyatakan akan menjaga dan melanjutkan perjuangan Wiranto di PBSI pada masa yang akan datang.

“Saya percaya PBSI dalam empat tahun terakhir telah melakukan berbagai perbaikan, telah menghasilkan berbagai prestasi nasional dan internasional. Kita ingin melangkah lebih jauh lagi, kita ingin membuat lompatan, bukan sekadar lompatan tapi lompatan besar, quantum leap, untuk atlet, klub dan untuk bangsa ini,” ucap Agung.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan yang diberikan, saya dan tim formatur punya waktu 30 hari untuk menyusun kepengurusan PBSI periode 2020-2024 yang direkrut dari mereka yang aktif, profesional dan punya kesempatan untuk berkontribusi membawa olahraga kita mencapai puncak prestasi,” kata Agung yang kini menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Sebenarnya ada dua bakal calon ketua umum PBSI. Selain Agung, ada nama Ari Wibowo. Tapi, dia tak lolos verifikasi. Batas minimal bakal calon ketua umum PBSI adalah 10 surat dukungan pengprov, sementara surat dukungan Ari yang sah hanya lima.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini