Rusia di Ambang Invasi ke Ukraina

Baca Juga

MATA INDONESIA, WASHINGTON – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken mengatakan bahwa semua tanda menunjukkan, Rusia berada di ambang invasi ke Ukraina.

Meski begitu, ia bersumpah bahwa Washington akan menggunakan setiap kesempatan hingga menit terakhir untuk melihat apakah diplomasi akan menghalangi Moskow untuk terus maju, menginvasi Ukraina – negara bekas bagian Uni Soviet tersebut.

“Semua yang kami lihat menunjukkan bahwa ini sangat serius, bahwa kami berada di ambang invasi. Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mencoba mencegahnya sebelum itu terjadi,” kata Blinken, seraya menambahkan bahwa Barat siap jika Moskow menyerang Kiev.

“Sampai tank benar-benar meluncur, dan pesawat terbang, kami akan menggunakan setiap kesempatan dan setiap menit kami harus melihat apakah diplomasi masih dapat menghalangi Presiden (Vladimir) Putin untuk meneruskan ini,” sambungnya, melansir US News, Senin, 21 Februari 2022.

Blinken juga mengatakan bahwa Presiden Joe Biden siap untuk terlibat dengan Presiden Putin kapan saja, dalam format apa pun jika itu dapat membantu mencegah terjadinya perang.

Washington telah memperingatkan bahwa Rusia dapat menggunakan klaim palsu tentang konflik di wilayah Donbass Ukraina, termasuk laporan kuburan massal dan tuduhan produksi senjata kimia, untuk membenarkan invasi ke Kiev.

“Semua ini bersama dengan operasi bendera palsu yang kami lihat terungkap selama akhir pekan memberi tahu kami bahwa pedoman yang kami susun sedang bergerak maju,” katanya.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dalam sebuah wawancara dengan penyiar ABC memperingatkan tentang korban besar jika Rusia mengerahkan tank, kendaraan lapis baja, artileri, dan pasukan roket yang telah mereka kumpulkan di perbatasan Ukraina.

“Anda bisa melihat sejumlah besar kekuatan tempur bergerak sangat cepat sekarang untuk merebut Kiev. Jika dia menggunakan kekuatan tempur semacam itu, itu pasti akan menciptakan korban yang sangat besar dalam populasi sipil,” tutur Menhan Llyod Austin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini