Prediksi: Arus Mudik Turun 62,5 Persen, Arus Balik 58,7 Persen

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – PT Jasa Marga menyampaikan prediksi untuk arus mudik Idul Fitri 2020 ini akan mengalami penurunan signifikan sebesar 62,5 persen.

Sementara untuk arus balik, menurut Operation Management Group Head Jasa Marga Fitri Wiyanti, akan mengalami penurunan 58,7 persen.

Lebih lanjut, Fitri menerangkan, penurunan volume itu terjadi akibat larangan mudik oleh pemerintah yang ditetapkan 24 April 2020 lalu, dan penindakannya yang diberlakukan sejak 7 Mei 2020.

Selain itu, karena kendaraan yang diperbolehkan melintas adalah kendaraan Golongan I sebesar 10 persen dari LHR Covid-19 (kendaraan Gol.I lokal non-jabodetabek, ambulans, TNI/POLRI, dan kendaraan dinas), dan terdapat peningkatan kendaraan non golongan I sebesar 20 persen (bertambahnya kendaraan logistik).

“Adapun distribusi lalu lintas ke arah Barat sebesar 22 persen, ke arah Selatan sebesar 18 persen, dan ke arah Timur sebesar 60 persen, 57 persen ke Trans-Jawa, 43 persen ke Jalur Selatan,” kata Fitri, Selasa 12 Mei 2020.

Fitri menyebutkan Jasa Marga melakukan pengaturan lalu lintas dan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan Dishub untuk memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas sesuai PerMenhub Nomor 18 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi dan Ketentuan PSBB sesuai Peraturan Daerah yang berlaku.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini