MATA INDONESIA, JAKARTA – Polri menyebut, semua rekrutan kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) yang dikirim ke Suriah untuk berperang, dibekali surat wasiat.
Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono berkata, surat wasiat itu akan diserahkan kepada pihak keluarga bila kader yang diutus ke Suriah tewas dalam perang.
“Setiap kader muda JI yang diberangkatkan ke Suriah bahwa dia sudah dibekali surat wasiat. Itu dibawa dipegang oleh Amir, dan seandainya nanti mati syahid di sana, makanya nanti surat wasiat itu akan ditunjukkan ke keluarganya,” kata Argo di Jakarta, Senin 4 Januari 2021.
“Dan nanti dari pengurus JI akan memberikan santunan kepada keluarganya. Itu kalau yang meninggal atau mati syahid di negara lain,” ujar Argo menambahkan.
Kemudian, Argo menyebut, kader JI juga dibekali kemampuan bela diri yang mumpuni dan diakui oleh organisasi-organisasi teroris di Suriah.
“Kemudian bahwa menurut keterangan daripada Amir, Para Wijayanto ini, bahwa kemampuan bela diri anggota JI muda yang dikirim ke Suriah itu diakui oleh organisasi teroris di Suriah. Diakui dia itu sudah benar-benar mempersiapkan. Mirip dengan atlet yang dilatih,” kata Argo.