Persediaan Minim, Jerman Kirim Oksigen ke India

Baca Juga

MATA INDONESIA, BERLIN – Menteri Luar Negeri Heiko Maas mengatakan bahwa Jerman akan mengirim oksigen dan bantuan medis ke India dalam beberapa hari mendatang guna mengatasi krisis virus corona.

Kasus infeksi virus corona di India kembali meledak, dengan jumlah kasus melonjak sebesar 349.691 dalam 24 jam terakhir! Jumlah ini kembali menjadi rekor puncak hari keempat berturut-turut.

Rumah sakit pun terpaksa harus menolak pasien setelah kehabisan oksigen medis dan tidak ada lagi tempat tidur tersisa. Rumah sakit dan dokter telah mengeluarkan pemberitahuan mendesak bahwa mereka tidak dapat mengatasi serbuan pasien infeksi virus corona.

“Gelombang kedua saat ini sedang menggulung India dengan kekuatan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Memang benar bahwa kami bertindak cepat untuk menghentikan masuknya mutasi baru di Jerman,” kata Maas kepada surat kabar Rheinische Post, melansir Reuters, Senin, 26 April 2021.

Jerman telah mengklasifikasikan India sebagai daerah dengan insiden virus corona yang tinggi dan juga menempatkan negara itu dalam daftar peringatan terpisah untuk varian virus corona.

Mulai Senin dan seterusnya, warga Jerman yang tiba dari India hanya akan diizinkan masuk dengan hasil tes negatif dan kemudian harus memulai karantina selama 14 hari. Sementara wisatawan asing yang datang dari India tidak lagi diizinkan masuk ke Jerman.

Mass mengatakan Jerman akan melakukan yang terbaik untuk membantu India mengatasi keadaan darurat. Sementara Kanselir Jerman, Angela Merkel bersimpati atas penderitaan yang mengerikan yang tengah terjadi di India.

“Jerman berdiri dalam solidaritas dengan India dan sedang mempersiapkan misi dukungan,” kata Merkel dalam sebuah pernyataan.

Komisi Eropa juga mengatakan akan mengirim oksigen dan obat-obatan ke India setelah menerima permintaan dari Delhi. Inggris dan Amerika Serikat juga akan mengirimkan bantuan termasuk peralatan medis.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Ketersediaan Pangan dan Harga Terjangkau Salah Satu Indikator Kesuksesan Libur Nataru

Jakarta – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, mengatakan pihaknya telah memastikan ketersediaan pangan pokok strategis serta...
- Advertisement -

Baca berita yang ini