Pengobatan Keliling Prajurit TNI di Keerom Mempererat Silaturahmi dengan Masyarakat

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pengobatan keliling dilakukan oleh prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY terhadap warga di perbatasan Kampung Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua. Tujuannya untuk memenuhi kesehatan masyarakat di perbatasan negara dengan Papua Nugini itu.

Komadan Satuan Tugas Yonif Mekanis 502/QY (Dansatgas) Letkol Inf Taufik Hidayat menegaskan bahwa tindakan tersebut juga bertujuan untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat. Ia juga berharap pelayanan kesehatan dengan tatap muka ini mampu menjalin komunikasi yang baik.

“Hal tersebut juga mendukung kami dalam pelaksanaan menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan RI-PNG,” kata Letkol Inf Taufik HIdayat.

Sementara itu, Danpos Letda Inf Hendri juga mengimbau kepada warga Kampung Suskun agar mematuhi protokol kesehatan. Ia juga mengingatkan agar tetap waspada karena mayoritas warga berusia di atas 50 tahun, sehingga rentan terhadap paparan virus corona.

“Ketika berkeliling, beberapa warga yang ditemui juga mengeluhkan sering mengalami sakit kepala yang berlebihan, sehingga tidak dapat melakukan  aktivitas sehari-hari,” kata Letda Hendri.

Tidak hanya memeriksa kesehatan, tim kesehatan Satgas TNI juga memberikan vitamin untuk menjaga kesehatan dan kondisi tubuh warga yang telah diperiksa.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini