MINEWS, MAGETAN – Kabupaten Magetan mengirimkan sebanyak 172 atlet untuk mengikuti ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur VI yang digelar di Lamongan, Gresik, Tuban, dan Bojonegoro pada tanggal 6-13 Juli 2019.
Ratusan atlet dan ofisial tersebut akan mengikuti 14 cabang olahraga yang dipertandingkan di ajang Porprov. “Di antaranya, angkat besi, atletik, bola voli, bulutangkis, aeromodeling, futsal, karate, dan lainnya,” kata Ketua KONI Magetan Sofyan di Magetan, Sabtu 6 Juli 2019.
Menurut dia, terdapat empat cabang olahraga yang menjadi andalan Kabupaten Magetan di ajang Porprov Jatim VI. Yakni aeromodeling, atletik, gulat, dan tarung derajat.
“Dari cabang -cabang olahraga tersebut, ditargetkan mampu meraih tiga mendali emas, tiga perak, dan empat medali perunggu. Terlebih untuk empat cabang yang diandalkan itu,” kata dia.
Untuk merangsang para atlet meraih medali, Pemkab Magetan telah mempersiapkan bonus bagi atlet yang berprestasi, di mana atlet yang meraih juara akan mendapatkan bonus Rp 50 juta.
Pihaknya optimistis target medali tersebut dapat tercapai seiring dengan persiapan-persiapan yang telah dilakukan pada jauh hari sebelumnya.
Sesuai rencana, Porprov Jawa Timur VI akan terselenggara di empat daerah di Jatim, yakni Gresik, Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro. Dalam ajang tersebut, lebih dari 10 ribu atlet akan bertanding dan memperebutkan 525 medali dari 40 cabang olahraga.
Sesuai data, selama pelaksanaan Porprov Jatim, jumlah cabang olahraga yang dipertandingkan selalu bertambah. Porprov Jatim I/2007 di Surabaya mempertandingkan 10 cabang olahraga. Porprov Jatim II/2009 di Malang Raya melagakan 20 cabang olahraga.
Kemudian, porprov Jatim III/2011 di Kediri melagakan 26 cabang olahraga. Lalu, Porprov Jatim IV/2013 di Madiun 30 cabang olahraga dipertandingkan, dan Porprov Jatim V/2015 di Banyuwangi yang meningkat menjadi 35 cabang olahraga.
Adapun, upacara pembukaan Porprov Jawa Timur VI dijadwalkan pada Sabtu malam di Stadion Surajaya Kabupaten Lamongan. Upacara pembukaan dipimpin langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
