Optimisme Indra Sjafri untuk Timnas U-19 di Piala Asia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri optimistis Timnas U-19 dapat menunjukkan tajinya di fase grup Piala Asia U-19 2020.

Diketahui, Indonesia berada di Grup A, yang berisikan Iran, Kamboja dan tuan rumah Uzbekistan. Keyakinan Indra ini cukup berdasar, karena semua negara tersebut pernah ditumbangkan skuat Garuda.

“Melihat komposisi grup, mungkin kita bisa lolos. Setelah itu kita lihat bagaimana babak selanjutnya,” kata Indra di Jakarta, Kamis 18 Juni 2020.

Selain itu, Indra juga menaruh harapan besar pada racikan strategi sang manajer timnas, Shin Tae-Yong. Ia mengingatkan, meski Indonesia pernah mengalahkan semua negara di Grup A, namun dalam kompetisi tak ada kata aman.

“Tidak pernah ada kompetisi yang aman. Semua tim peserta pasti kompetitif,” ujar Indra.

Piala Asia U-19 AFC 2020 berlangsung pada 14-31 Oktober 2020. Dari grup tersebut, hanya Iran yang pernah merasakan juara Piala Asia U-19 yaitu sebanyak empat kali pada tahun 1973, 1974, 1975 dan 1976.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini