MU Diimbangi Milan, Begini Kata Solskjaer

Baca Juga

MATA INDONESIA, MANCHESTERManchester United (MU) harus puas bermain imbang lawan AC Milan. Ole Gunnar Solskjaer kecewa timnya kebobolan di menit akhir.

Berlaga pada leg pertama 16 besar Liga Europa, Jumat 12 Maret 2021 dini hari WIB, MU bermain imbang 1-1. Gol MU dicetak Amad Diallo sedangkan gol Milan dicetak di injury time melalui tandukan Simon Kjaer.

Di laga ini, Milan tampil dominan terutama di babak pertama. Total ada 16 tendangan dilepaskan dan dua gol mereka dianulir melalui Rafael Leao dan Franck Kessie.

MU unggul melalui Diallo yang baru masuk di babak kedua. Kemenagan Setan Merah yang sudah di depan mata dibuyarkan tandukan Kjaer.

“Sangat kecewa kebobolan di detik-detik akhir. Tentu ini saja ini membuat sulit (untuk leg kedua), tapi kami masih ada peluang di leg kedua,” ujar Solskjaer, dikutip dari Football Italia, Jumat 12 Maret 2021.

“Kami terlalu lambat dalam penguasaan bola. Itu pelajaran yang kami petik. Kami harus tampil bagus setiap pekan. Kami menghadapi tim bagus. Kami tak tampil bagus seperti melawan Manchester City. Mungkin imbang adalah hasil yang adil,” katanya.

Solskajer juga memuji penampilan Diallo yang mencetak gol pertamanya bagi MU sejak didatangkan dari Atalanta.

“Diallo adalah pemain kreatif, bermain dengan bebas. Gol Diallo sangat bagus, tapi dia masih perlu banyak belajar dan dia masih bisa berkembang lagi,” ungkapnya.

Leg kedua 16 besar Liga Europa akan digelar di San Siro pekan depan, Jumat 18 Maret 2021 dini hari WIB.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Respon Cepat Pemerintah Kunci Keberhasilan Hadapi Karhutla

Oleh: Ricky Rinaldi Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) merupakan salah satu bencana ekologis yang kerapmenjadi ancaman serius di Indonesia, terutama saat musim kemarau tiba. Namun, tahun 2025 ini, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengendalikan karhutla berkat respon cepatdari pemerintah, khususnya pemerintah daerah. Keberhasilan ini bukan hanya hasil kebetulan, melainkan buah dari sinergi lintas sektor, kesiapsiagaan, serta kerja kolaboratif antara berbagaielemen seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Manggala Agni, damkar, dan masyarakat. Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, menyampaikan bahwa langkah cepat dan sigapmenjadi kunci utama dalam mengendalikan karhutla sebelum api meluas dan sulit dikendalikan. Ia menekankan pentingnya pemadaman sejak api masih kecil agar tidak berkembang menjadikebakaran besar. Ia juga mengingatkan semua pihak agar tetap waspada menghadapi musimkemarau dan tidak lengah dalam menjaga kesiapsiagaan. Sikap proaktif ini terbukti efektif, seperti yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Karhutla yang melanda kawasan perbukitan Harau berhasil dikendalikan meskipunmenghadapi medan geografis yang sulit, yakni bukit terjal berbatu. Hanya sekitar dua hektarelahan yang terbakar berkat kerja cepat tim gabungan. Hal serupa terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, di mana karhutla seluas 10 hektare berhasil ditangani tanpa meluas lebih jauh. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif pemerintah daerah dan tim tanggap darurat di lapangan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini