Montok dan Berisi, Sapi Kurban Presiden Jokowi Disebar ke Sejumlah Wilayah

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Puluhan Sapi Kurban yang montok dan berisi disebar oleh Presiden Joko Widodo ke sejumlah wilayah di Indonesia.

Warga Kampung Dul di Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung merasa senang karena wilayahnya mendapat bagian sapi kurban dari presiden.

Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan, menyerahkan sapi tersebut ke takmir Masjid Ar Rahman Kampung Dul.”Bapak-bapak sekalian, saya serahkan sapi kurban dari Bapak Presiden Jokowi untuk disembelih pada hari raya kurban nanti,” ujar Erzaldi saat menyerahkan sapi kurban kepada Ketua Takmir Masjid Ar Rahman Kampung Dul, Sabtu, 25 Juli 2020.

Mengutip Kantor Berita Antara, Erzaldi mengingatkan, agar warga berhati-hati dalam penanganan sapi kurban pemberian Presiden Jokowi. Ia berpesan kepada warga untuk merawat sapi dari Presiden sampai tiba masa penyembelihan pada Hari Raya Iduladha. ”Insya Allah sapi kurban dari Bapak Jokowi ini membawa berkah dan membantu warga kurang mampu untuk mendapatkan daging pada hari raya nanti,” katanya.

Selain ke daerah Bangka Belitung, Presiden Joko Widodo juga menyerahkan dua ekor sapi kurban untuk Pemerintah Kota Solo, Jawa Tengah. Kurban diserahkan pada Kamis, 23 Juli 2020. Sapi, masing-masing seberat 1,03 ton dan 930 kilogram itu, dibeli dari peternak lokal di kawasan Polokarto, Sukoharjo dam kalijambe, Sragen.

Dua sapi dengan berat fantastis tersebut berjenis Limosin. Sapi seberat 1.03 ton berusia empat tahun tiga bulan dibeli dari warga RT 01 RW 02 Desa Glondongan, Mranggen, Polokarto, Sukoharjo. Sedangkan sapi dengan bobot 930 kilogram berusia lebih dari tiga tahun.

Jokowi juga menyumbangkan sapi kurban untuk Provinsi Kepulauan Riau. Sapi tersebut berasal dari Kota Batam yang diberi nama gundul. Si Gundul, merupakan sapi jenis campuran limousin dan simental itu dipilih menjadi hewan kurban Presiden Jokowi, karena memenuhi syarat yang sudah ditetapkan, antara lain beratnya sesuai dan kondisi sehat.

Di Sulawesi Barat, seorang peternak sapi tradisional di Polewali Mandar bernama Rahman Takka merasa bangga karena sapinya ditawar dengan harga fantastis oleh Presiden Jokowi.

Setiap tahun, Presiden Joko Widodo menggelar kurban di Sulawesi Barat dan melecut semangat dan kebanggaan para peternak sapi di kawasan itu. Para peternak berlomba merawat sapinya sambil berharap agar Presiden Jokowi terpikat membeli sapi piaraannya dengan harga fantastis.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Serentak Diharapkan Jadi Pendorong Inovasi dalam Pemerintahan

Jakarta - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024, diharapkan dapat mendorong inovasi serta memperkuat sinkronisasi...
- Advertisement -

Baca berita yang ini