MATA INDONESIA, JAKARTA – Kirab obor pertama Olimpiade Tokyo yang digelar pada 25 Maret 2021 mendatang, dipastikan bakal berlangsung tanpa penonton di arena.
Gelaran Kirab Obor Fukushima itu hanya akan ditayangkan secara langsung melalui saluran resmi olimpiade yang sudah ditentukan.
Pengumuman yang disampaikan panitia pada Senin 15 Maret ini, belum secara detail menjelaskan, apakah penonton dari luar negeri boleh masuk ke Jepang atau tidak, mengingat pandemi Covid-19 masih berkecamuk.
Laporan menyebutkan upacara Grand Start dan bagian pertama kirab pada hari pertama tidak akan dibuka untuk umum karena penyelenggara mengurangi jumlah peserta dan menyederhanakan program untuk mencegah penyebaran virus corona.
“Kami berkomitmen memastikan keselamatan dan keamanan kirab Obor Olimpiade Tokyo 2020 dengan mengambil tindakan pencegahan untuk mencegah penyebaran infeksi di antara penonton, pembawa obor, staf, dan peserta estafet lainnya, serta penduduk setempat,” kata pernyataan resmi panitia.
Seperti diketahui, Olimpiade Tokyo 2020 yang harusnya digelar tahun lalu, terpaksa diundur pada 2021 ini, karena pandemi Covid-19.
Penyelenggara Tokyo juga mengatakan mereka ingin memutuskan sebelum dimulainya kirab apakah akan mengizinkan penonton asing masuk ke negara itu di tengah kekhawatiran kebangkitan kembali infeksi virus corona.
