Ma’ruf Amin Bicara Indonesia Jadi Pusat Mode Muslim Dunia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Promosi secara strategis dan konsisten menjadi kunci apabila Indonesia menjadi pusat fesyen muslim dunia. Hal itu disampaikan oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

“Untuk menjadi pusat mode muslim dunia, diperlukan promosi terpadu seperti yang dilakukan Muslim Fashion Festival Indonesia,” katanya di Jakarta, Selasa 31 Agustus 2021.

Dia mendorong kegiatan fashion festival untuk fesyen muslim terselenggara secara konsisten dan menjadi panggung strategis untuk memperkenalkan Indonesia sebagai pusat fesyen muslim dunia.

Selain itu, kegiatan festival fesyen muslim tersebut dapat mendorong pembangunan ekonomi dan keuangan syariah, khususnya di industri produk halal Indonesia.

“Diharapkan melalui pelaksanaan acara tersebut, pembangunan ekonomi dan keuangan syariah dari sektor fesyen semakin maju dan memberikan banyak manfaat bagi pengembangan industri yang mengikutinya,” katanya.

Ma’ruf juga mengingatkan agar penyelenggara kegiatan festival fesyen muslim tersebut dapat menjangkau pasar global, sehingga memudahkan strategi promosi.

“Kita punya perusahaan platform digital, sudah banyak yang melakukan pemasaran global, channel (jaringan) sudah ada, bagaimana kita memanfaatkan potensi yang sekarang ada,” katanya.

Sementara itu, desainer Ali Charisma meminta dukungan Pemerintah untuk menyelenggarakan Muslim Fashion Festival Indonesia sebagai sarana mengenalkan fesyen muslim asal Indonesia.

“Kami harap event ini tidak cukup kami jalankan sendiri. Kami berusaha meyakinkan aparat Pemerintah semoga impian kami menjadikan Indonesia sebagai satu-satunya pusat moe muslim dunia akan tercapai,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komitmen Pemerintah Wujudkan Kemandirian Ekonomi Papua Melalui Lumbung Pangan Nasional

*) Oleh : Ratna Juwita Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkankomitmen kuat untuk melakukan pembangunan Lumbung Pangan Nasional di Kabupaten Merauke, Papua. Melalui program ini, diharapkan Papua tidak hanyamenjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan, tetapi juga menjadi motor perekonomian yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.  Sejak diluncurkan, program Lumbung Pangan Nasional yang berbasis di KabupatenMerauke ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Salah satunya adalahtokoh masyarakat adat Papua, Bonefasius Muenda, yang mengungkapkan bahwaPresiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap pembangunan di Papua. Menurut Muenda, upaya pemerintah untuk menjadikan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional mencerminkan niat tulus Presiden Prabowo untuk menyejahterakanmasyarakat Papua. Hal ini tidak hanya terlihat dari kebijakan yang digulirkan, tetapijuga dari langkah konkret yang telah diambil untuk membangun infrastrukturpendukung, membuka lapangan pekerjaan, serta mendorong keterlibatan masyarakatdalam proses pembangunan. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak langsung terhadap ekonomimasyarakat setempat, yang selama ini lebih banyak bergantung pada sektortradisional dan terbatas pada kegiatan pertanian subsisten. Melalui Lumbung Pangan Nasional, Merauke akan menjadi daerah yang tidak hanyamengelola hasil pertanian untuk kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukungketahanan pangan nasional. Dengan lahan yang subur dan potensi besar dalamsektor pertanian, Merauke menjadi pilihan ideal untuk menjadi pusat produksi pangan, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Kemudian, Presiden Prabowo juga akan membangun sejumlah infrastrukturpendukung berupa dermaga di Wanam dan jalan sepanjang 135 kilometer dariWanam ke Muting. Infrastruktur tersebut akan memberikan akses bagi petani untukmengangkut alat-alat pertanian dan hasil panen. Dengan kondisi lahan yang rata dan berawa,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini