MATA INDONESIA, MANCHESTER – Manchester United memutus kontrak kerja sama dengan maskapai Rusia, Aeroflot. Keputusan diambil terkait aksi invasi Negeri Beruang Merah itu ke Ukraina.
MU dan Aeroflot sudah menjalin kerja sama sejak 2013 dan kontraknya diperbarui empat tahun setelahnya. Dalam kerja sama ini, Aeroflot disebut memberikan dana sebesar 30-40 juta Poundsterling untuk Setan Merah.
The Red Devils memutuskan kontrak kerja sama dengan Aeroflot setelah invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina pada Kamis 24 Februari 2022. Mereka menyerang kota Donbass dan kabarnya sudah sampai ke ibu kota Kyiv.
Ratusan korban jiwa sudah jatuh akibat invasi Rusia ke Ukraina. Dunia internasional juga mengecam keputusan Presiden Vladimir Putin yang melakukan serangan militer.
Aksi Rusia itu merembet ke dunia olahraga. UEFA memindahkan tempat final Liga Champions dari St Petersburg ke Paris. Klub Jerman, Schalke 04, mencabut sponsor utama di jerseynya, Gazprom, sebuah perusahaan gas Rusia.
“Terkait kejadian di Ukraina, kami sudah menghentikan kerjasama dengan Aeroflot,” bunyi pernyataan resmi Man United.
“Kami juga merasakan kekhawatiran seperti halnya fans di seluruh dunia dan bersimpati kepada mereka yang terdampak.”