MATA INDONESIA, MANCHESTER – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengatakan, anak asuhnya sudah memetik pelajaran dari Liga Champions musim lalu. Kini, City diyakini lebih matang.
Musim lalu laju City dihentikan Tottenham Hostpur di babak perempatfinal. Dini hari WIB nanti, The Citizens akan menantang Lyon di Estadio Jose Alvalade.
Berbekal pengalaman dari musim lalu, Guardiola menyebut, Kevin De Bruyne dkk. sudah lebih matang dalam bermain. Menghadapi Lyon bukan perkara mudah, apalagi mereka mampu meyingkirkan Juventus di 16 besar.
Guardiola optimistis dengan kemampuan anak asuhnya meskipun pertandingan diyakini takkan berjalan mudah.
“Melihat kematangan sebuah tim akan sulit, karena ketika melawan Madrid kami tampil matang, ketika kalah dari Tottenam, kami tidak matang,” ujar Guardiola, dikutip dari Marca, Sabtu 15 Agustus 2020.
“Saya memprediksi selama 90 menit pertandingan kami akan menderita, kami akan mengontrol, menyerang, bertahan dalam banyak kesempatan. Pertandingan seperti ini, mental, pikiran, semangat juang sangat berpengaruh. Kami siap melakukannya,” katanya.
