Malam Nanti Pengundian Fase Grup Liga Champions

Baca Juga

MATA INDONESIA, JENEWA – Pengundian fase grup Liga Champions 2020/21 akan digelar malam nanti di markas besar UEFA di Jenewa, Swiss, Kamis 1 Oktober 2020.

Ada 32 tim yang nantinya dibagi ke delapan grup. Sebelum diundi, masing-masing tim saat ini dipisah ke empat pot dimana satu pot ditempati delapan tim.

Di pot 1 berisi juara Liga Champions, Bayern Muenchen, juara Liga Europa, Sevilla, dan juara-juara di liga domestik top Eropa.

Barcelona, Manchester United, Manchester City dan beberapa klub lain harus rela berada di pot 2. Penilaiannya berdasarkan peringkat koefisien UEFA. Tim-tim yang berada di pot 3 dan pot 4 akhirnya rampung setelah beberapa pertandingan kualifikasi Liga Champions rampung dini hari WIB tadi.

Salah satu peraturan yang pasti dalam pengundian nanti malam adalah, tim yang berasal dari satu negara tak boleh berada satu grup. Artinya, Barcelona tak bisa satu grup dengan Real Madrid atau Manchester United satu grup dengan Liverpool.

Pot 1: Bayern Muenchen, Sevilla, Real Madrid, Juventus, Paris Saint-Germain, Liverpool, Zenit St Peterseburg, Porto.

Pot 2: celona, Atletico Madrid, Manchester United, Manchester City, Chelsea, Borussia Dortmund, Ajax, dan Shakhtar Donetsk.

Pot 3: Inter, Lazio, Atalanta, RB Leipzig, Olympiacos, Dynamo Kiev, Red Bull Salzburg, dan Krasnodar.

Pot 4: Lokomotiv Moscow, Marseille, Club Brugge, Borussia Monchengladbach, Rennes, Istanbul Basaksehir, Ferencvaros, dan Midtjylland.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini