Madrid Gagal Menang, Zidane Malah Puas

Baca Juga

MATA INDONESIA, MONCHENGLADBACH – Real Madrid gagal meraih kemenangan lawan Borussia Monchengladbach. Meski demikian, Zinedien Zidane mengaku puas dan yakin Madrid bisa lolos.

Berlaga di matchday kedua Liga Champions Grup B, di Borrusia Park, Rabu 28 Oktober 2020, Madrid bermain imbang 2-2. Bahkan, Los Blancos sempat tertinggal 0-2 lebih dulu.

Dua gol Gladbach diborong Marcus Thuram dan kedudukan bertahan hingga menitk ke-86. Tapi, Madrid bisa bangkit dan mencetak dua gol melalui Karim Benzema menit ke-87 dan Casemiro di injury time.

Di matchday pertama, Madrid kalah 2-3 dari Shakhtar Donetsk. Zidane mengaku puas dengan penampilan timnya dan yakin bisa lolos dari fase grup meski gagal menang di dua laga.

“Hasil akhir menunjukkan karakter tim ini. Kami pantas meraih hasil imbang dan bahkan mungkin pantasnya meraih kemenangan. Saya suka reaksi pemain dan ini satu poin penting,” ujar Zidane, dikutip dari Marca, Rabu 28 Oktober 2020.

“Kami bermain baik sepanjang pertandingan, tapi memang benar kami kekurangan sesuatu karena kami tidak menang. Kami yakin dengan rencana tim dan kami pantas meraih hasil imbang,” katanya.

“Ada banyak sisi positif dan ini bukan pertandingan mudah. Jika terus bermain seperti ini, maka kami baik-baik saja dan pasti lolos ke babak berikutnya,” tuturnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini