Liverpool Menang Lawan Wolves, Klopp Merinding

Baca Juga

MATA INDONESIA, LIVERPOOL – Liverpool meraih kemenangan adalah hal biasa. Tapi, kali ini pelatih Jurgen Klopp mengaku merinding saat masuk ke stadion karena ada 2.000 penonton yang hadir.

Berlaga di Anfield, Senin 7 Desember 2020 dini hari WIB, Liverpool mengalahkan Wolverhampton dengan skor 4-0. Empat gol The Reds dicetak Mohamed Salah, Georginio Wijnaldum, Joel Matip, dan bunuh diri Nelson Semedo.

Kemenangan ini membuat Liverpool duduk di peringkat dua klasemen dengan 24 poin atau sama dengan poin yang dikemas Tottenham Hotspur di posisi pertama. Liverpool hanya kalah selisih gol dari Spurs. Hasil ini juga memperpanjang rekor tak terkalahkan Si Merah di kandang sendiiri menjadi 65 pertandingan.

Klopp mengaku merinding ketika masuk ke stadion memantau anak asuhnya melakukan pemanasan. Pasalnya, untuk pekan ini ada beberapa tim yang diperbolehkan pertandingan dihadiri penonton dengan jumlah 2.000.

“Bukankah ini malam yang sempurna? Bayangkan 10 bulan lalu ada orang yang mengatakan kami hanya akan dihadiri 2.000 orang di laga kandang. Pasti saya berpikir sepak bola sudah sangat buruk,” ujar Klopp, dikutip dari Sky Sports, Senin 7 Desember 2020.

“Malam ini, rasanya sangat menyenangkan dan enjoy. Ketika kami menuju lapangan untuk melakukan pemanasan, kami semua merinding. Rasanya jauh lebih baik dari yang diharapkan. Suara yang dibuat penonton, mereka berdiri dan Anda bisa melihat dan merasakan mereka sudah menanti cukup lama datang ke stadion. Mereka semua datang ke sini untuk mendukung tim sepak bola,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini