Libur Panjang, Polres Kulon Progo Imbau Warga Antisipasi Bencana Alam

Baca Juga

Mata Indonesia, Kulon Progo – Polres Kulon Progo, aktif memberikan edukasi kepada masyarakat terkait mitigasi bencana untuk menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi akibat hujan deras berintensitas tinggi di wilayah tersebut.

Meski memasuki libur panjang Tahun Baru potensi bencana alam akibat intensitas hujan dan angin kencang bisa terjadi.

Kapolres Kulon Progo, AKBP Wilson Bugner F. Pasaribu, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengambil berbagai langkah antisipasi, termasuk menggelar apel siaga bencana, memeriksa kesiapan alat dan sarana prasarana, serta menjalin koordinasi dengan BPBD, TNI, dan relawan setempat.

“Langkah lain yang kami lakukan adalah memberikan edukasi kepada masyarakat terkait mitigasi bencana, mendirikan posko siaga, serta menyiapkan personel untuk merespons cepat dalam situasi darurat,” ujar Wilson Minggu 29 Desember 2024.

Kapolres juga menekankan komitmen anak buahnya dalam melindungi masyarakat dan mengimbau warga untuk segera melapor melalui call center 110 jika menemukan kondisi yang membutuhkan penanganan darurat.

“Kami siap siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi. Informasi yang cepat dari masyarakat akan mempercepat tindakan penanganan bencana,” tegasnya.

Polres Kulon Progo juga memperkuat komunikasi dengan BPBD, DPUPR, Dinas Kesehatan, rumah sakit di sekitar wilayah rawan bencana, dan PLN untuk memastikan kesiapan saat terjadi bencana.

Selain itu, wilayah yang memiliki potensi bencana telah teridentifikasi dan masuk dalam zona kebencanaan yang diawasi oleh BPBD dan Polres Kulon Progo.

“Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana di lingkungan masing-masing,” tambah Wilson.

Sementara itu, Ketua TRC Girimulyo, Sutikno, melaporkan bahwa hujan deras di Kulon Progo telah menyebabkan tanah longsor dan pohon tumbang di beberapa titik, yang berdampak pada pemadaman listrik, khususnya di wilayah Girimulyo.

“Warga yang tinggal di area rawan bencana diharapkan selalu waspada dan peduli terhadap lingkungan, terutama dalam menata aliran air dan memotong pohon yang berpotensi membahayakan permukiman,” imbau Sutikno.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pemerintah Siapkan Stimulus untuk Masyarakat Pasca Penyesuaian PPN 1 Persen

Oleh: Feronika Jasin )* Setelah dilakukan penyesuaian tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 1 persen, pemerintah telah mempersiapkan sejumlah langkah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini