Libur Panjang, Ini Peringatan Tegas dari BNPB

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengingatkan, bahwa protokol kesehatan tetap penting dipatuhi selama libur panjang pekan depan.

“Bapak Presiden mengingatkan, bahwa tidak lama lagi kita akan menghadapi libur panjang, dan biasanya libur panjang akan menimbulkan masalah bagi kesehatan. Kasus Covid-19 meningkat, seperti yang terjadi pada akhir Juli,” kata Doni di Bogor, Selasa 20 Oktober 2020.

Doni menyebut, Presiden Jokowi begitu khawatir dengan peningkatan kasus baru corona akan kembali terulang.

Untuk itu, BNPB mengingatkan agar masyarakat bisa mengatur diri selama liburan panjang, agar tak ada pihak-pihak lainnya yang dirugikan. Doni juga melarang masyarakat membentuk kerumunan yang mengakibatkan tingginya potensi penularan Covid-19.

“Memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mencuci tangan sesering mungkin,” ujarnya.

Di sisi lain, Doni bersyukur, semua elemen bahu-membahu mengatasi pandemi Covid-19 ini, mulai dari TNI, Polri hingga para relawan.

“Dengan kerja keras dari seluruh komponen, baik di pusat maupun di daerah, dibantu oleh seluruh unsur yang ada TNI, Polri, relawan tentunya, serta tokoh-tokoh agama dan tokoh masyarakat, kasus positif Covid-19 mengalami perlambatan,” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini