MATA INDONESIA, JAKARTA – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyebut, ada 35.037 personelnya yang akan menerima vaksin Covid-19.
“TNI juga melakukan pendataan jumlah tenaga kesehatan dan non tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan TNI penerima vaksin Covid-19 dan prioritas pertama ada sebanyak 35.037 personel dan sudah tercatat sebagai penerima vaksin,” kata Panglima Hadi, Sabtu 30 Januari 2021.
Selain itu, ia juga telah memerintahkan prajuritnya di berbagai daerah untuk terjun ke masyarakat memberikan sosialisasi dan penyuluhan terkait vaksin.
Hadi mengakui, banyak tantangan yang dihadapi, salah satunya adalah beredarnya sejumlah berita bohong atau hoaks terkait vaksinasi.
“Ini juga harus kita tangani dengan baik supaya tidak menyebar dan nasibnya informasi menyesatkan terkait vaksinasi menjadi penghambat dalam pemenuhan target 181 juta orang yang akan mendapatkan vaksinasi sampai tahun 2022,” ujar Hadi.
Lebih lanjut, Hadi mengajak masyarakat tidak euforia karena vaksin sudah tersedia dan abai protokol kesehatan. Kata dia, vaksin merupakan salah satu untuk menekan pandemi, namun pelaksanaannya membutuhkan waktu cukup lama.
“Dengan demikian penerapan disiplin protokol kesehatan harus tetap menjadi bagian kehidupan kita sehari hari sampai pandemi bisa di atasi,” kata Hadi.
