MATA INDONESIA, JAKARTA – Sejak vaksinasi di sejumlah negara dilakukan, laju perekonomian mulai menjunjukan tanda pemulihan. Hal ini diprediksi akan membuat kelompok menengah ke atas atau orang kaya seperti di Indonesia bertambah.
Pasifik paling tinggi dibandingkan kawasan lain dan mencapai 36 persen dari data dunia.
Dan pada 2025, jumlah orang super kaya di Asia Pasifik diperkirakan mencapai seperempat dari jumlah orang kaya dunia.
Kepala Unit Residensial Knight Frank untuk Asia-Pasifik, Victoria Garret, mengatakan, pandemi Covid-19 memperlambat pertumbuhan ekonomi dunia, namun secara umum, Asia Pasifik beradaptasi dengan adanya tren dan peluang baru. Hal ini memperkuat posisi sebagai kawasan orang super kaya.
”Vaksin telah diluncurkan di seluruh dunia, dan individu yang super kaya di Asia Pasifik lebih percaya diri dalam upaya pemulihan,” kata Victoria, dikutip dari BBC Indonesia.
Menurut data dari Fitch Solutions bulan ini, pertumbuhan ekonomi negara-negara di Asia akan cukup baik.
Pertumbuhan produk domestik bruto Indonesia diperkirakan meningkat antara 4,5 sampai 5,5 persen tahun ini setelah kontraksi hampir 2,1 persen pada 2020.