Kapolda Lampung Irjen Akhmad Wiyagus Terima Penghargaan Hoegeng Awards 2022

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kapolda Lampung Irjen Akhmad Wiyagus mendapat  penghargaan Hoegeng Awards 2022, untuk kategori Polisi Berintegritas.

Penghargaan ini bertepatan dengan Hari Bhayangkara ke -76. Selain Kapolda Lampung,  dua polisi terbaik juga menerima penghargaan Hoegeng Awards 2022. Mereka adalah  Aipda Rohimah dan Brigjen Eko Rudi Sudarto.

”Walaupun tidak seperti Pak Hoegeng, idola kita. Namun, paling tidak semangat, roh yang kita bangun di institusi Polri untuk kemudian menjadi pegangan bagi kita semua. Menjadi arah bagi kita semua untuk institusi yang baik seperti harapan masyaraka,”  kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Gedung Tribrata Darmawangsa, Jakarta, Jumat, 1 Juli 2022.

Aipda Rohimah mendapat Hoegeng Awards 2022 untuk kategori Polisi Berdedikasi. Di mata warganya, Rohimah adalah sosok polisi yang berjuang membantu kaum jompo kurang beruntung. Dia menggulirkan program Geserin. Singkatan dari Gerakan Seribu Koin. Program itu saat Rohimah selaku Kepala Unit Pembinaan Masyarakat (Kanit Binmas) Polsek Muara Gembong, Bekasi.

Sedangkan Brigjen Eko Rudi Sudarto mendapat Hoegeng Awards 2022 kategori Polisi Inovatif. Ia telah berupaya menarik perhatian warga Papua agar tidak gampang terhasut oleh propaganda kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Wakapolda Papua itu berhasil menjalankan pemberdayaan sosial warga, bahkan di sarang KKB. Dia mengedepankan cara sosial-kemanusiaan, bukan dengan angkat senjata.

Salah satu cara sosial-kemanusiaan adalah dengan memberi pelatihan ternak kepada warga Papua. Utamanya, ternak babi. Meskipun ia beragama Islam tapi tidak menghalanginya untuk memberdayakan masyarakat Papua dengan hewan peliharaan warga Papua.

Khusus Irjen Akhmad Wiyagus mendapat penghargaan kategori Polisi Berintegritas. Saat awal menjadi kandidat Hoegeng Awards 2022, Irjen Akhmad Wiyagus adalah Kapolda Gorontalo. Namun, ia pindah menjadi Kapolda Lampung.

Kapolda Lampung itu merupakan mantan pegawai KPK. Wiyagus terkenal sebagai sosok polisi yang antisuap dan tidak bisa nego. Oleh karena itu, ia terpilih Dewan Pakar masuk menjadi kandidat hingga akhirnya menerima Hoegeng Awards 2022 kategori Polisi Berintegritas.

Hoegeng Awards 2022 merupakan program yang mencari sosok polisi dengan tiga kategori. Yaitu Polisi Berintegritas, Polisi Inovatif, dan Polisi Berdedikasi. Tiga kategori Hoegeng Awards tersebut melalui proses diskusi panjang melibatkan berbagai pihak, mulai dari keluarga almarhum Jenderal Hoegeng, Divisi Humas Mabes Polri, Posko Presisi Polri, hingga Dewan Pakar Hoegeng Awards 2022.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini