MATA INDONESIA, JAKARTA – Kereta Rel Listrik (KRL) relasi Solo-Yogyakarta dipastikan akan segera beroperasi seiring pembangunan elektrifikasi yang sudah hampir selesai dikerjakan.
Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri berkata, pembangunan infrastruktur KRL ini sudah dimulai sejak 2019 lalu.
“Kami sedang membangun elektrifikasi dari Jogja ke Solo. Secara bertahap akan kami operasikan,” kata Zulfikri, Jumat 26 Juni 2020.
“Mungkin Jogja-Klaten dulu awal Oktober, kemudian akhir tahun Jogja-Solo,” ujarnya menambahkan.
Zulfikri berkata, KRL ini akan menggantikan KA Prambanan Ekspres (Prameks) yang selama ini melayani rute Solo-Yogyakarta. Namun, ia memastikan kapasitas KRL ini akan jauh lebih besar, yakni 10 train set, dan kereta juga lebih ramah lingkungan serta efisien.
Mengenai tarif, dikatakannya, kemungkinan akan sama dengan Prameks mengingat KRL bersifat menggantikan Prameks.
“Tarif dan fasilitas sementara ini masih sama dengan Prameks, karena ini sifatnya menggantikan Prameks. Ini kan uji coba dulu sampai akhir tahun,” kata dia.
Sementara itu, untuk kereta yang saat ini masih dioperasikan sebagai KA Prameks nantinya akan digunakan untuk melayani rute lain.