Mata Indonesia – Raksasa Italia Juventus dan Chelsea sedang menjajaki rencana pertukaran antara Dusan Vlahovic, dan Romelu Lukaku.
Ini dianggap menjadi opsi yang paling solutif, dan menguntungkan kedua belah pihak, di tengah ketidakjelasan nasib kedua striker tersebut.
Lukaku sampai saat ini masih belum jelas nasibnya.
Penyerang pinjaman Chelsea tersebut bermain untuk Inter Milan musim lalu.
Dan kubu Nerazzurri sudah punya rencana untuk mempermanenkan statusnya setelah kiprah apiknya terutama di akhir musim.
Namun, Lukaku justru “berkhianat” setelah menerima tawaran yang lebih tinggi dari Juventus yang notabene musuh bebuyutan inter Milan.
Ini membuat para Interisti jadi murka.
Kubu Nerazzurri pun memilih tidak lagi menghubungi striker asal Belgia tersebut.
Dan mengalihkan targer mereka ke yang lain.
Sementara Lukaku sendiri masih menanti jawaban dari Juventus di samping telah menolak tawaran dari Arab Saudi.
I Bianconeri sampai saat ini masih bernegosiasi dengan Chelsea terkait kepindahan penyerang berusia 30 tahun tersebut.
Klub pemilik 36 scudetto itu memiliki rencana untuk meminjam Romelu Lukaku dengan opsi pembelian permanen diakhir masa peminjaman.
Akan tetapi, gagasan itu ditolak oleh Chelsea.
The Blues menginginkan Juventus merekrut Lukaku permanen sejak awal.
Mereka telah terbuka untuk melepas eks bomber Man United dan Anderlecht itu di angka 40 juta euro (Rp664 miliar).
Negosiasi yang alot pada awalnya justru mulai melunak baru-baru ini.
Dikutip dari Sky Sport Italia, mereka kini terbuka untuk tukar guling Lukaku dengan penyerang Juventus, Dusan Vlahovic.
Vlahovic dan Juventus diketahui memiliki hubungan kurang harmonis karena sikap pelatih Massimiliano Allegri.
Pendekatan negatif dari sang allenatore membuat Vlahovic frustrasi.
Sebaliknya, klub justru dongkol dengan kondisi kebugaran penyerang timnas Serbia tersebut sejak didatangkan dari Fiorentina pada Januari 2022.
Allegri kabarnya melihat Lukaku sebagai pemain yang bakal cocok dengan skema permainannya.
Tukar guling antara Lukaku dan Vlahovic dapat menjadi win-win solution bagi para pemain dan kedua klub.
Juventus sampai saat ini masih belum mendapatkan calon pembeli untuk Vlahovic.
Lukaku diprediksi tidak perlu beradaptasi lama dengan Juventus mengingat dirinya sudah membuktikan diri di Liga Italia.
Sementara Vlahovic, dengan usia yang masih tergolong muda, potensinya bisa berkembang lagi di Chelsea yang kini ditangani oleh Mauricio Pochettino yang senang bekerja sama dengan sosok-sosok muda.
