MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Hampir 10 bulan setelah pasien pertama di Italia dinyatakan positif terinfeksi virus corona, Negeri Pizza pada Minggu (27/12) memvaksinasi sebagian penduduknya.
Sebanyak tiga petugas kesehatan di rumah sakit Roma Spallanzani diinokulasi sesaat sebelum mendapatkan vaksinasi virus corona yang dikembangkan oleh raksasa farmasi, Pfizer dan mitranya, BioNTech. Demikian pernyataan komisaris untuk pandemi virus corona, Domenico Arcuri.
“Vaksin itu berjalan dengan sangat baik dan itu merupakan momen bersejarah yang menarik,” kata perawat bernama, Claudia Alivernini kepada televisi milik negara, RAINEWS24, melansir Reuters.
“Ini merupakan awal dari akhir. Dan saya berharap menjadi yang pertama dari sekitar 60 juta orang Italia (yang mendapatkan vaksinasi virus corona),” sambungnya.
Italia menjadi negara kedelapan dunia yang melampaui 2 juta kasus virus corona yang tercatat secara resmi pada Kamis (24/12). Sementara kematian di Italia mencapai 70,909, angka kematian tertinggi di Eropa dan tertinggi kelima di dunia.
Sebagai catatan, pemerintah Italia akan membagikan vaksin virus corona secara gratis. Petugas kesehatan dan orang tua akan menjadi kelompok pertama yang ditawarkan inokulasi sukarela.
