MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Bek sekaligus kapten Juventus, Giorgio Chiellini merasa dirinya begitu tersika dan syok setelah mengikuti berita-berita seputar kematian pria kulit hitam bernama George Floyd di Minneapolis, Minnesota yang memunculkan gelombang massa besar-besaran di Amerika Serikat.
Menurut Chiellini, ia terus-terusan menyimak kabar terbaru buntut pembunuhan Floyd yang dilakukan oleh oknum polisi itu. Baginya, melihat ribuan orang turun ke jalan adalah guncangan yang besar.
Ditambah, Chiellini juga kebingungan bagaimana menjelaskan kepada anaknya terkait peristiwa tersebut.
“Saya perlu waktu untuk berpikir dan pulih dari guncangan sebesar ini,” ujar Chiellini seperti dikutip dari Football Italia, Selasa 2 Juni 2020.
“Bagaimana saya jelaskan ke anak saya, tentang apa yang terjadi. Saya belum menemukan jawabannya,” ujarnya menambahkan.
Chiellini menyayangkan peristiwa pembunuhan keji berbau rasis tersebut. Ia bertanya-tanya, kenapa sejarah yang sama terus berulang, kasus serupa masih saja terjadi.
“Saya sudah membaca tagar #BlackLivesMatter. Seharusnya tidak perlu menulis seperti itu karena semua kehidupan itu penting. Setiap manusia. Setiap anak, anak laki-laki, pria, wanita, dan orang di dunia,” kata Chiellini.