German Open 2022: Dua Wakil Indonesia Raih Kemenangan di Babak Pertama

Baca Juga

MATA INDONESIA, MULHEIM – Tiga wakil Indonesia berlaga di babak pertama German Open 2022. Hanya dua yang berhasil meraih kemenangan.

Tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting melewati babak pertama dengan mengalahkan wakil Spanyol, Pablo Abian. Unggulan keempat itu menang dua gim langsung, 21-14 dan 23-21.

Kemenangan juga diraih ganda campuran Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso. Mereka menundukkan pasangan asal India, Dhruv Kapila/Gayatri Gopichand Pullela, 21-19 dan 21-19/

“Alhamdulillah hari ini bisa menang. Kalau untuk mainnya sudah enak, hanya harus lebih tenang saja, terutama di poin-poin akhir. Karena tadi ada tegang juga,” kata Adnan.

“Secara keseluruhan permainan kami cukup baik, tetapi tadi di gim kedua kami menang angin. Jadi lebih hati-hati mainnya,” timpal Mychelle.

Di babak kedua, Adnan/Mychelle akan bertemu pasangan Denmark, Mikkel Mikkelsen/Rikke Søby. Fokus menjadi hal utama yang harus ditingkatkan wakil Indonesia ini.

“Belajar dari hari ini, kondisi lapangan kalau lagi di lapangan berangin harus bagaimana dan belajar untuk tetap fokus kalau melakukan kesalahan,” ungkap Mychelle.

Satu wakil Indonesia lainnya, Shesar Hireh Rhustavito langsung angkat koper. Dia dikalahkan wakil Hong Kong, Lee Cheuk Yiu, 16-21, 21-14, dan 18-21.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini