Gara-gara Kasus Seungri Foto Raline Shah Muncul di Media Korsel, Netizen Indonesia Geger

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Nama Raline Shah kembali dikait-kaitkan dengan kasus skandal Seungri. Kali ini, bahkan sebuah media Korea Selatan, Sports Donga memajang foto Raline Shah dalam sebuah artikel yang menjelaskan soal dugaan adanya wanita penghibur di pesta Seungri.

Dalam foto tersebut tampak wajah Raline Shah dan artis cantik lainnya Millane Fernandez yang diblur. Penyuntingan foto seperti ini kerap digunakan media Korea Selatan untuk menampilkan foto orang awam di luar negeri tersebut atau orang yang bukan public figure.

Melihat ini, banyak netizen Indonesia yang memprotes. Mereka tak terima foto Raline dan Millane dipajang oleh media tersebut lantaran bisa memberikan kesan negatif.

“Apa media Korea tahu apa yang mereka isyaratkan lewat pilihan foto mereka?” tulis @dendrobium1212 di Twitter.

“K Media harus hati-hati kalian tak tahu siapa gadis-gadis ini. Dia bisa menuntut kalian semua,” komentar @f*ckoffisuppor1.

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini