Ferdinand: Anies Harus Ditegur, Jika Dibiarkan Bisa Keliling Indonesia atas Nama Gubernur

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mantan politisi partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menegaskan supaya ada teguran kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Mengingat, Gubernur DKI Jakarta ini melakukan safari ke sejumlah daerah pada bulan April 2021 ini.

“Jangan biarkan hal-hal seperti ini, kalau dibiarkan maka Anies bisa saja melakukan perjalanan ke seluruh Indonesia atas nama Gubernur,” kata Ferdinand kepada Mata Indonesia News, Selasa 27 April 2021.

Kritikan serupa juga datang dari Anggota DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak. Ia menilai yang dilakukan Anies saat panen padi di Cilacap, Jawa Tengah, pada 16 April dan meninjau gudang beras di Jawa Timur, terlihat seperti persiapan untuk kampanye calon presiden 2024.

“Jadi tidak sepatutnya memberi kesan sosialisasi ke daerah lain di luar DKI, seperti persiapan calon presiden,” kata Gilbert.

Ia juga menilai bahwa kunjungan Gubernur DKI Jakarta itu ke Jawa Tengah dan Jawa Timur itu bukan hal yang mendesak. Bahkan dianggap terkesan abai terhadap urusan Covid-19.

“Pekerjaan yang dilakukan juga  bukan priorotas, sementara DKI mempunyai banyak sekali persoalan dampak kebijakan Bung Anies,” kata Gilbert.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau dan melakukan panen padi bersama di daerah Cilacap, Jawa Tengah, pada 16 April 2021. Kemudian pada 25 April 2021, Anies berkunjung ke Jawa Timur. Pada kunjungannya, Anies juga ditemani Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Antonius Fokki Ardiyanto Anggota DPRD Kota Yogya Tertarik Posisi Calon Wakil Wali Kota Yogyakarta

Mata Indonesia, Yogyakarta - Antonius Fokki Ardiyanto atau sapaan akrabnya Fokki yang saat ini masih aktif sebagai Anggota DPRD Kota Yogyakarta telah melakukan pendaftaran diri Bakal Calon Wakil Wali Kota Yogya, melalui PDI Perjuangan Jumat (3/5/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini