Fenomena Langit Biru Jakarta, BMKG: Hujan Mencuci Polusi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Warga Jakarta dikejutkan dengan fenomena langit biru pada Selasa 1 Desember 2020, yang tampak cerah, terlihat bebas dari polusi.

Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, langit biru ini disebabkan karena peningkatan curah hujan yang membuat polusi udara berkurang.

“Hujan yang sering terjadi sebelumnya berperan mencuci polutan di udara,” kata Kepala Bidang Analisis Variabilitas Iklim BMKG, Indra Gustari, seperti dikutip dari CNNIndonesia.

Langit Jakarta, berdasarkan data AirVisual dan AirNow menunjukkan Air Quality Index (AQI) dengan polutan PM 2,5 tingkat konsentrasi mikrometer/m³ membaik dalam tiga hari ke belakang.

“Konsentrasi polutan yang menurun dapat menyebabkan udara lebih bersih dan langit akan terlihat cerah,” ujar Indra menambahkan.

Tentu saja, pemandangan langit biru ini begitu langka di ibu kota, yang dikenal sebagai salah satu kota dengan tingkat polusi tertinggi di dunia.

Terakhir, langit biru tampak jelas pada Juni 2020 lalu, terutama saat Ramadan dan Idul Fitri. Hal ini disebabkan penerapan PSBB secara ketat, dampak pandemi Covid-19, yang mengakibatkan penurunan drastis jumlah kendaraan di jalan, sehingga udara bersih, langit pun cerah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Jogja dan Sleman Waspada Lonjakan Sampah saat Libur Panjang, Malioboro dan Pusat Kuliner Jadi Perhatian

Mata Indonesia, Yogyakarta - Libur akhir bulan Januari yang bertepatan dengan Isra Miraj dan Imlek mengundang banyak wisatawan datang ke DI Yogyakarta. Hal itu segaris dengan produksi sampah yang meningkat.
- Advertisement -

Baca berita yang ini