DPPPA Karawang Benarkan Kekerasan Anak Faktor Utamanya Kemiskinan

Baca Juga

MATA INDONESIA, KARAWANG – Kemiskinan adalah faktor utama penyebab kekerasan terhadap anak.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Karawang Sri Mulyani, Minggu 5 Juni 2022.

Dia membenarkan pernyataan Komnas Perlindungan Anak Jawa Barat (Jabar).

Namun, Sri Mulyani menegaskan kemiskinan hanya salah satu penyebab terjadinya kekerasan terhadap anak.

“Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak juga bisa dipicu karena nikah dini yang secara tidak langsung belum kuat sikis dan mental dan juga tingkat emosional yang masih tinggi,” ujar Sri Mulyani.

Maka dia bekerjasama dengan P2TP2A yang ada di kecamatan-kecamatan memberikan pembinaan ataupun bimbingan.

Srimulyani berharap masyarakat bersedia melapor ke DPPPA Karawang jika mengalami kasus kekerasan. Pihaknya akan melakukan pendampingan, baik secara psikis oleh psikolog maupun saat melapor ke polisi.

“Melalui kader, kami juga senantiasa mensosialisasikan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Dekan Adab UINSA dicopot, SEMA PTKIN angkat bicara

Mata Indonesia, Surabaya – Senat Mahasiswa (SEMA) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia turut merespon terkait dengan pencopotan Dekan Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya yang dinilai sepihak dan tanpa proses yang jelas. Pencopotan yang dilakukan oleh Rektor UIN Surabaya, Prof Akhmad Muzakki, memicu reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk mahasiswa dan civitas akademika UIN Surabaya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini