Diperiksa Polisi 4,5 Jam, Baim Wong-Paula Dicecar 70 Pertanyaan terkait Konten Prank KDRT

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Baim wong atau Muhammad Ibrahim bersama sang istri Paula Verhoeven selesai diperiksa penyidik polres metro Jakarta Selatan terkait konten prank KDRT.

Keduanya berada di ruang penyidik sekitar 4,5 jam dicecar total pertanyaan.

“Tadi klarifikasi kurang lebih 4.5 jam. Pertanyaan kurang lebih 70 pertanyaan dibagi dua,” kata kuasa hukum Baim wong Peter Ell di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis 13 Oktober 2022.

Baim bersama istri dan kuasa hukumnya keluar dari ruang penyidik sekitar pukul 17.24 WIB.

Keduanya sempat melempar senyum ke awak media. Namun ketika awak media bertanya terkait laporan UU ITE, Baim Wong menyerahkan kepada kuasa hukum.

“Kita tunggu saja pembuktiannya seperti apa,” imbuh Peter.

Sebelumnya, Baim Wong sudah diperiksa oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan atas laporan Direktur Sosial dan Budaya Sahabat Polisi Indonesia Tengku Zanzabella.

Penyidik memeriksa Baim soal konten prank laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) palsu yang diunggah ke kanal YouTube “Baim Paula”.

Konten prank itu sempat tayang di kanal YouTube Baim Paula pada Minggu (2/10/2022) siang. Video tersebut lalu dihapus setelah Baim dan Paula menuai banyak kecaman.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini