Deretan ‘Meneer’ Belanda yang Pernah Main di MU

Baca Juga

MATA INDONESIA, MANCHESTER – Donny van de Beek menjadi pemain asal Belanda ke-13 yang pernah bermain di Manchester United. 12 pemain sebelumnya ada yang sukses dan ada juga yang gagal.

Van de Beek resmi pindah ke MU dengan nilai transfer 40 juta Poundsterling. Pemain berusia 23 tahun mendapatkan kontrak berdurasi lima tahun. Kehadirannya diyakini bisa membuat lini tengah MU semakin kreatif setelah sebelumnya ada Bruno Fernandes dan Paul Pogba.

Van de Beek menjadi pemain asal Belanda ke-13 yang berkarier di Old Trafford. Dari 12 pemain sebelumnya, ada yang meraih kesuksesan dan ada juga yang gagal.

Berikut 12 pemain Belanda yang pernah main di MU

1. Arnold Murhen (1982-1985)
Murhen hanya bermain tiga musim bersama MU. Dia menjadi bagian tim ketika MU mengalahkan Brighton di final Piala FA 1983.

2. Jordi Cruyff (1996-2000)
Jordi membawa nama besar sang ayah, Johan Cruyff. Tapi, kariernya sangat berbeda dari sang ayah. Jordi lebih banyak dipinjamkan ke klub lain dan gagal merebut posisi inti dalam tim.

3. Raimond van der Gouw (1996-2002)
Van de Gouw hanya menajdi pelapis Peter Schmeichel. Dia sangat jarang mendapat kesempatan bermain, tapi dia tampil apik ketika menghadapi Dortmund di semifinal Liga Champions 1997 dan perempatfinal Liga Champions melawan Juventus 1998. Bisa dibilang van de Gouw kiper pelapis mumpuni.

4. Jaap Stam (1998-2002)
Stam adalah salah satu perekrutan terbaik Sir Alex Ferguson. Kehadirannya di lini belakang membuat MU sulit ditaklukkan. Hasilnya, Setan Merah berhasil merai tiga gelar di 1999 dimana salah satunya melalui andil Stam.

5. Ruud van Nistelrooy (2001-2006)
Van Nistelrooy adalah pemain pujuaan publik Old Trafford. Dia dikenal sebagai penyelesai peluang terbaik di dalam kotak penalti. Dari lima musimnya main di MU, empat musim di antaranya dia selalu mencetak 20 gol lebih di Liga Premier Inggris.

6. Edwin van der Sar (2005-2011)
Van der Sar adalah jawaban dari MU yang kesulitan mencari kiper pengganti pasca-Peter Schmeichel pensiun. Beberapa kiper didatangkan, termasuk Fabian Barthez, tapi penampilannya tetap kurang memuaskan. Bersama van der Sar, MU juara Liga Champions di 2008.

7. Robin van Persie (2012-2015)
Kepindahannya ke MU sempat mengundang kontroversi karena sebelumnya main di Arsenal dalam waktu cukup lama. Arsenal dan MU adalah salah satu rival lama di era awal-awal Liga Premier Inggris hinga awal 2000-an. Di musim pertamanya, Van Persie membawa MU juara Liga Premier Inggis, titel yang selalu gagal diraihnya bersama Arsenal.

8. Alexander Buttner (2012-2014)
Buttner digadang sebagai salah satu bek muda terbaik. Tapi, dia hanya bertahan dua musim di MU. Kehadiran Patrice Evra semakin membuat posisi Buttner tersudut dan akhirnya dijual.

9. Daley Blind (2014-2018)
Blind menjadi bagian dari revolusi MU di bawah asuhan Louis van Gaal selama dua musim. Blind bisa main di bek kiri, bek tengah, hingga gelandang bertahan. Dia memenangkan Piala FA di 2016 dan Liga Europa di 2017.

10. Memphis Depay (2015-2017)
Depay adalah pemain Belanda yang gagal di MU. Louis van Gaal mendatangkan Depay karena penampilan apiknya di level klub dan juga timnas Belanda. Tapi, dia gagal menunjukkan penampilan apiknya di Old Trafford dengan hanya mencetak tujuh gol dari 53 laga.

11. Timothy Fosu-Mensah (2014-sekarang)
Mensah disebut-sebut sebagai pemain muda berbakat. Tapi, dia tak mampu menembus tim utama MU. Dia lebih banyak dipinjamkan ke tim lain ketimbang main di tim utama.

12. Tahith Chong (2016-sekarang)
Chong juga disebut memiliki prospek cerah di masa depan. Tapi, dalam dua musim terakhir, dia dipinjamkan ke klub lain demi mendapat jam terbang lebih banyak. Musim depan dia akan bermain untuk Werder Bremen. Chong sudah 16 kali main di tim utama Setan Merah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini