Daftar Wilayah Sumatera Selatan yang Rawan Bencana Tanah Longsor

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebagian wilayah Sumatera Selatan berpotensi bencana tanah longsor. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut hal itu dikarenakan hujan lebat dengan durasi lama berpotensi meliputi wilayah tersebut.

Bencana tanah longsor ini berpotensi terjadi di Banyuasin, Ogan Ilir, Muaraenim, Ogan Komering Ilir, Musi Banyuasin, Prabumulih, Musirawas, Palembang, dan Musirawas Utara.

Dalam keterangan persnya, Selasa 5 Mei 2020, BMKG memprakirakan pada hari ini hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir/kilat dan angin kencang dengan durasi singkat berpeluang meliputi wilayah Sumatera Selatan pada pagi hingga malam hari.

Hujan sedang hingga lebat pun berpotensi terjadi di wilayah Musirawas Utara, Musirawas, Musi Banyuasin, OKU Selatan, dan OKU Timur, sementara wilayah Muaraenim, OKU, Lahat, Palembang, PALI, Prabumulih, OKI, Banyuasin, dan Ogan Ilir berpeluang menghadapi hujan lokal.

Pada malam hari hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi di wilayah Musi Banyuasin, Musi Rawas Utara, PALI, Palembang, dan Banyuasin; dan hujan lokal berpotensi terjadi di wilayah OKI, OKU, Muaraenim, Lahat, Empat Lawang dan Ogan Ilir.

Dini harinya, menurut prakiraan BMKG, hujan ringan-sedang berpeluang terjadi di wilayah Musirawas Utara, Musi Banyuasin, Ogan Ilir, OKI, Banyuasin, dan Palembang.

Diberitakan sebelumnya, pada 1 Mei 2020, bencana tanah longsor terjadi di Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, membuat jalanan di daerah itu tertimbun material longsoran.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini