Citayam Fashion Week Bisa Datangkan Turis Asing Jika Dikelola Profesional

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Citayam Fashion Week (CFS) tengah menjadi sorotan berbagai kalangan. Salah satunya Direktur Center of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah.

Ia mengatakan, trend Citayam Fashion Week akan memberikan dampak positif, seperti meningkatnya perputaran uang di Jakarta khususnya di area Dukuh Atas.

Dia mencontohkan, penjual kaki lima atau biasa disebut Starbuck Keliling (Starling) yang mengalami kenaikan penjualan sangat tinggi semenjak ada Citayam Fashion Week.

“Ini ada dampak ekonominya. termasuk penjual kopi sepeda, mereka mengalami kenaikan penjualan,” ujar Piter Abdullah.

Secara tidak langsung, Citayam Fashion Week memberi dampak positif, terutama kepada para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Namun demikian, kegiatan Citayam Fashion Week perlu diapresiasikan dan disalurkan dengan lebih baik lagi. Seperti diberikan tempat yang layak supaya tidak mengganggu orang banyak.

Dalam pandangan Piter, kegiatan ini bisa dijadikan tempat untuk mendatangkan turis mancanegara atau domestik apabila dikelola secara profesional.

“Kalau diarahkan bisa menjadikan Dukuh Atas seperti Harajuku-nya di Jakarta,” katanya.

Nama tersebut merupakan tiruan Paris Fashion Week yang menjadikan jalanan sebagai ajang pameran busana.

Jika Paris Fashion Week diikuti oleh desainer kondang, namun Citayam Fashion Week dimulai olah anak-anak muda yang nongkrong di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini