MATA INDONESIA, PALANGKARAYA – Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi Kalimantan Tengah menggenjot vaksinasi dosis kedua dan ketiga (booster).
Fokus vaksinasi di Kota Palangkaraya, sebagai wilayah dengan kasus positif terbanyak se-Kalimantan Tengah. “Kami melaksanakan rapat koordinasi bersama Dinkes Kalteng. Ada informasi bahwa ada peningkatan kasus Covid-19. Kemungkinan varian Omicron,” ujar Kabinda Kalteng Brigjen TNI Sinyo, Minggu 6 Februari 2022.
Varian Omicron masuk ke Kalteng akibat adanya warga yang bepergian ke luar daerah. Sehingga, membuat penularan dan penyebaran ke warga lain dengan cepat.
Dia pun menambahkan, untuk menanggulangi peningkatan kasus positif COVID-19, Binda Kalteng akan terus meningkatkan akselerasi kegiatan vaksinasi kepada warga.
”Kita akan berusaha mempercepat vaksinasi kepada seluruh masyarakat. Agar semua masyarakat bisa segera mendapat dosis vaksin lengkap (dosis pertama dan kedua),” ujar Sinyo.
Berdasarkan penelitian, warga yang setidaknya sudah divaksin dua dosis atau lebih (booster), akan lebih kebal terhadap dampak paparan Omicron. “Sehingga tidak perlu rawat inap,” katanya.
Binda Kalten sudah melakukan capaian vaksinasi pada Februari sebanyak 17.261 jiwa. Atau 55,68 persen dari target 31.000 tiap bulannya. Sedangkan selama Januari-Februari, mencapai 51.888 jiwa atau 12,59 persen.