MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih, Joe Biden berencana menunjuk Deb Haaland sebagai Menteri Dalam Negeri AS. Sebagai catatan, mantan anggota Kongres itu merupakan pribumi Amerika.
Tim transisi Biden mengatakan dalam sebuah pernyataan Kamis (17/12) malam waktu setempat, Haaland menjadi salah satu dari beberapa nominasi yang dipilih untuk memimpin perjuangan pemerintahan yang akan datang, khususnya dalam mengatasi masalah perubahan iklim.
“Tim ini akan memajukan agenda Presiden terpilih yang memimpin dunia menghadapi krisis iklim -menciptakan pekerjaan dengan gaji yang baik, membangun komunitas yang tangguh, dan melakukan investasi bersejarah dalam keadilan lingkungan,” bunyi pernyataan itu, melansir Al Jazeera.
Haaland, seorang anggota kongres Partai Demokrat dari New Mexico dan anggota suku Laguna Pueblo, akan menjadi Pribumi Amerika pertama yang akan mengawasi kementerian dalam negeri, yang yurisdiksinya mencakup tanah kesukuan.
Haaland yang memiliki darah Indian itu memiliki wewenang atas departemen yang mempekerjakan lebih dari 70 ribu orang di seluruh Negeri Paman Sam. Ia juga akan mengawaasi 20% permukaan negara, mencakup tanah suku dan taman nasional Yellowstone dan Yosemite.
“Saya merasa terhormat dan siap melayani. Sebagai pribumi yang tumbuh di Pueblo, membuat saya galak. Saya akan galak untuk kita semua, planet kita, dan semua tanah terlindung kita,” tulis Haaland, dalam akun Twitter-nya.
Haaland yang juga berprofesi sebagai pengacara berkampanye di platform untuk mengatasi perubahan iklim dan ketidaksetaraan pendapatan, serta menyediakan perawatan kesehatan.