MATA INDONESIA, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) sangat optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal IV 2020 bergerak ke zona positif.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan alasannya menilai perkembangan ekonomi Indonesia menjadi positif.
“Kenapa optimis? Bagaimana ekonomi kita membaik di kuartal III dan kuartal IV. Insya Allah kuartal IV positif. Tahun depan 5 persen dan lima tahun ke depan 6 persen,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo di Jakarta, Rabu 11 November 2020.
Perry menegaskan pemerintah, bank sentral serta otoritas jasa keuangan (OJK) terus berkoordinasi menjaga momentum pemulihan ekonomi agar benar-benar berpotensi menjadi pertumbuhan positif pada kuartal IV nanti.
Ia berkomitmen BI akan mengarahkan seluruh kebijakannya untuk mendukung stabilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Perry Warjiyo menjelaskan beberapa upaya BI meliputi penurunan suku bunga, stabilisasi nilai tukar rupiah, quantitative easing, berkoordinasi dengan Menteri Keuangan untuk pembiayaan fiskal, termasuk pendalaman pasar keuangan dan digital.
Ekonomi Indonesia pada kuartal III mengalami pemulihan dari adanya tekanan sangat dalam saat kuartal II yaitu dari minus 5,32 persen menjadi minus 3,49 persen.
