MATA INDONESIA, JAKARTA – Hari Lahir Pancasila Ke-75 yang jatuh pada 1 Juni 2020 diyakini dapat menjadi sebuah momentum membangkitkan kembali semangat gotong royong menghadapi pandemi corona atau Covid-19, menurut Wakil Ketua DPR RI Aziz Syamsuddin.
“Apa yang diupayakan Bung Karno pada masa lalu mengenai konsep gotong royong yang merupakan salah satu intisari nilai Pancasila dapat dijadikan role model baik bagi pemerintah maupun masyarakat dalam menghadapi Covid-19 saat ini,” kata Aziz, Sabtu 30 Mei 2020.
Aziz menegaskan, sudah tak ada lagi cara lain agar Indonesia keluar dari pandemi ini selain dengan sama-sama bergotong royong sebagai sebuah paham yang dinamis. Upaya ini pun harus dilakukan semua elemen bangsa, tanpa terkecuali.
“Gotong royong menggambarkan satu usaha, satu amal, satu pekerjaan, yang dinamakan anggota yang terhormat ‘Soekardjo’ satu karyo, satu gawe,” ujarnya.
Ia menjelaskan lebih lanjut, Bung Karno menilai Pancasila bila diperas menjadi satu adalah gotong royong, setiap Sila dalam Pancasila adalah nilai yang memiliki kedudukan yang sama fundamentalnya.
“Bung Karno mengatakan ‘jikalau saya peras yang lima menjadi tiga, dan yang tiga menjadi satu, maka dapatlah saya satu perkataan Indonesia yang tulen, yaitu perkataan Gotong Royong. Negara Indonesia yang kita dirikan haruslah Negara Gotong Royong, alangkah hebatnya, Negara Gotong Royong’,” kata Aziz menambahkan.