Begini Perkembangan Positif Uji Vaksin Covid-19 ke Kera

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Peneliti terus berupaya mengembangkan vaksin Covid-19, meskipun uji cobanya saat ini masih dilakukan pada kera. Namun, dalam pengujian terbaru, para peneliti menemukan hasil yang cukup signifikan.

Mengutip BBC, Sabtu 16 Mei 2020, peneliti melakukan uji klinis vaksin kepada enam ekor kera yang terpapar virus SARS-CoV-2. Hasilnya, enam ekor kera tersebut selamat.

Para peneliti dari Lembaga Kesehatan Nasional (NIH) dan Universitas Oxford Amerika Serikat ini berhasil melindungi kawanan kera tersebut dari infeksi pneumonia.

Meski belum dipublikasi secara resmi dan mendapat pengakuan dari ilmuwan lain, namun Profesor Stephen Evans dari London School of Hygiene and Tropical Medicine mengakui bahwa penelitian itu membawa kabar gembira dari dunia.

Sementara menurut Dr Penny Ward, seorang profesor tamu di bidang farmasi di King’s College London mengatakan, temuan ini sangat membantu, terutama setelah sekawanan kera yang diuji itu tidak menunjukkan gejala pneumonia setelah dilakukan vaksinasi.

Pada dasarnya, vaksin ini dirancang untuk mengenali bagian unik dari virus. Ketika vaksin masuk, maka langsung bereaksi, menghasilkan antibodi yang tepat untuk melawan virus corona atau Covid-19.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini