MATA INDONESIA, LISBON – Pelatih PSG, Thomas Tuchel menyebut Bayern punya satu keuntungan yang tak dimilikinya timnya. Bayern sudah sering tampil di final Liga Champions.
PSG akan menghadapi Bayern Muenchen di final Liga Champions, Senin 24 Agustus 2020 dini hari WIB di Estadio da Luz. Bagi PSG, ini adalah final Liga Champions pertama.
Sementara itu, Bayern sudah empat kali menjadi juara Liga Champions dan berhasil dua kali masuk final dalam satu dekade terakhir. Dengan demikian, kemungkinan ada sedikit perasaan lebih tenang di kubu Bayern dibandingkan PSG.
Selain itu, Bayern mencapai final Liga Champions dengan catatan sempurna, yakni meraih 10 kemenangan dari 10 pertandingan. Ditambah lagi Die Roten menghancurkan Barcelona dengan skor telak 8-2.
“Bayern punya keunggulan karena sudah terbiasa bermain di pertandingan besar seperti ini. Mereka klub hebat. Ini bukan keunggulan yang kecil, tapi tidak menentukan juga,” kata Tuchel, dikutip dari Marca, Minggu 23 Agustus 2020.
“Menghadapi Bayern adalah tantangan besar, tapi kami pantas berada di final. Pertandingan nanti akan sulit. Mereka punya banyak kualitas individu bagus, tapi akan selalu ada ruang dan solusi,” tambah Tuchel.
“Kami harus bisa mencari perpaduan antara kebebasan dengan rasa percaya diri dan menciptakan peluang. Laga final bukan waktunya melakukan perubahan besar, jadi kami akan mempersiapkan diri seperti melawan Dortmund, Atalanta, dan RB Leipzig,” tuturnya.