MATA INDONESIA, KIEV – Usai menggemakan Rusia akan menyerang Ukraina pada Rabu, 16 Februari 2022, Badan Intelijen Amerika Serikat yakin bahwa Oleg Tsaryov akan melakoni plot Kremlin, yakni memimpin pemerintahan boneka di Kiev apabila pemerintahan Presiden Volodymyr Zelenskyy jatuh.
“Moskow mungkin menempatkan Oleg Tsaryov dan lainnya, dalam peran kepemimpinan sebagai bagian dari upaya ini,” kata seorang pejabat intelijen AS kepada Financial Times.
Menurut pejabat yang meminta identitasnya dirahasiakan, nama Tsaryov mencuat dalam materi intelijen AS, yang dibagikan kepada aliansi intelijen Five Eyes yang terdiri dari AS, Inggris, Australia, Kanada, dan Selandia Baru.
Ini merupakan peringatan terbaru dari serangkaian pengungkapan yang dilakukan oleh badan intelijen AS dan sekutu Eropa mengenai niat Presiden Putin menghancurkan Ukraina dan membentuk pemerintah pro-Moskow.
Tetapi klaim Barat yang menyerang orang-orang di lingkaran politik Rusia dan Ukraina sebagai hal yang dingin dan mengada-ada – tidak terkecuali Tsaryov, yang meninggalkan karir politiknya tahun 2015. Dan kini ia menjalankan tiga klinik kesehatan bergaya Soviet di Laut Hitam.
“Ini adalah situasi yang cukup lucu,” kata Tsaryov kepada FT melalui sambungan telepon.
“Lihat saya. Saya bahkan tidak diundang untuk berbicara di TV pemerintah (Rusia) karena saya tidak cukup penting. Saya direktur sanatorium di Yalta,” sambungnya.
AS dan sekutunya menjadi semakin vokal dalam upaya mengepung Presiden Putin dalam pertempuran untuk opini publik global atas ancaman Rusia ke Ukraina.
