MATA INDONESIA, YERUSALEM – Senator senior Amerika Serikat (AS) berharap agar pemerintah memberikan kucuran dana bantuan ekstra kepada sekutu terdekat Israel. Dana tersebut, kata sang Senator, untuk menyediakan kembali rudal pertahanan Iron Dome pasca-bentrokan dengan milisi Palestina, Hamas pada bulan lalu.
“Akan ada permintaan dana sebesar 1 miliar USD yang datang ke Pentagon pekan ini dari Menteri Pertahanan (Israel) untuk mengisi kembali Iron Dome dan beberapa hal lainya, untuk meningkatkan sistem,” ungkap Senator Lindsey Graham kepada wartawan di Yerusalem, melansir English al Arabiya, Rabu, 2 Juni 2021.
Graham yang merupakan Republikan senior di Komite Alokasi Senat bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan, Benny Gantz selama kunjungannya ke Israel. Sebagai catatan, komite ini memiliki tugas untuk mengawasi setiap pengeluaran AS, termasuk bantuan militer asing.
Iron Dome, dikatakan Graham, telah menyelamatkan ribuan nyawa selama serangan roket yang berlangsung pada bulan lalu. Ia memastikan bahwa permintaan Israel akan mendapat dukungan dari Presiden AS, Joe Biden dan Kongres.
“Ada keributan besar atas keterlibatan terakhir antara Hamas dan Negara Israel di Amerika Serikat, tetapi saya di sini untuk memberi tahu Anda bahwa ada dukungan yang luas dan mendalam untuk Israel di antara Partai Demokrat,” kata Graham.
Presiden Biden sebelumnya memastikan bahwa AS akan mengisi kembali Iron Dome yang membantu Israel menangkis sebagian besar dari total 4,300 serangan roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza selama konflik.
Usai pertempuran selama 11 hari dan menelan 232 jiwa warga Palestina dan 12 warga Israel, kedua pihak sepakat melakukan gencatan senjata yang dimediasi oleh Mesir.
Respons sengit Israel menuai kritik dari beberapa Demokrat, namun secara keseluruhan Israel menikmati dukungan kuat dari Paman Sam. Kongres juga rutin menyetujui anggaran dana militer untuk Israel yang berada di wilayah yang tidak konstan.
Kementerian Pertahanan Israel mengatakan bahwa sang Menteri akan bertemu dengan Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin dan penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan pada Kamis (3/6) di Washington untuk membahas berbagai masalah, termasuk di antaranya bantuan militer dan Iran.
Untuk diketahui, Iron Dome merupakan fondasi pertahanan militer Israel dalam perang dengan Hamas, sejak diperkenalkan tahun 2011. Dalam pertempuran yang terjadi akhir-akhir ini, Israel mengklaim sistem pertahanan ini berhasil menghancurkan sejumlah roket Hamas yang diluncurkan ke wilayahnya sejak 12 Mei 2021.