Vaksinasi Jadi Syarat Siswa SMP Belajar di Sekolah

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Pembelajaran Tatap Muka secara Terbatas (PTMT) mulai dilakukan di tanah air. Beberapa wilayah memberlalukan aturan salah satunya seperti di Kota Palu, yang menjadikan vaksinasi syarat utama siswa SMP jika ingin mengikuti PTMT.

Pemerintah Kota Palu telah membolehkan aktivitas belajar mengajar di sekolah untuk tingkat PAUD hingga SMP sejak 18 Oktober. Berbeda dengan sekolah dasar, pihak Dinas Pedidikan dan Kebudayaan Kota Palu memprioritaskan PTMT untuk peserta didik yang telah divaksin. Walau begitu para peserta didik yang belum divaksin tetap mendapat hak pendidikan.

“Untuk peserta didik SMP karena mereka sudah masuk usia vaksin maka kami prioritaskan. Tapi bagi yang belum divaksin mereka tetap mendapat pembelajaran dengan daring,” Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, Abdul Hafid.

Pihak sekolah, kata Hafid, wajib memfasilitasi pembelajaran daring untuk para siswa yang belum divaksin tersebut.

Hafid bilang berdasarkan data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu sejak 18 Oktober belum semua sekolah menengah pertama yang menggelar PTMT lantaran kewajiban vaksin bagi siswa. Untuk itu pihaknya berkoordinasi dengan puskesmas disekitar sekolah untuk vaksinasi siswa.

“Baru 3 atau 4 sekolah yang capaian vaksinasi siswanya di atas 60 persen. memang masih ada yang belum terlayani karena waktu,” kata Hafid.

Pembelajaran di tingkat sekolah dasar hingga menengah sempat ditutup sejak Maret 2020 karena pandemi yang tak terkendali. Pembukaan sekolah dilakukan setelah angka kasus positif Covid-19 dan status PPKM menurun menjadi level 2.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini