Terus Bertambah, Kasus Positif Covid-19 di Klaster Krukut Jadi 53 Orang

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Penambahan kasus positif covid-19 di Krukut, Tamansari, Jakarta Barat terus bertambah. Saat ini tercatat sudah mencapai 53 orang.

“Kemarin 52 sekarang nambah satu kasus jadi 53. Kita masih menunggu hasil PCR lagi,” kata Lurah Krukut, Tamansari, Jakarta Barat Ilham Nurkarin, Kamis 13 Januari 2022.

Saat ini para pasien melakukan isolasi dan perawatan di RSDC Wisma Atlet, Kemayoran. Selain itu tracing massal terus dilakukan mengingat adanya peningkatan kasus di wilayah RW 002.

“Kalau dari RW lain temen-temen dari tim tracer terus tracing tapi lokasinya enggak gabung di RW002, dia ke Mangga Besar,” katanya.

Sebelumnya, Ilham juga mengonfirmasi terkait hasil pemeriksaan satu warga yang suspek atau probable varian baru Covid-19 atau Omicron sudah keluar.

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, jumlah kasus aktif di Jakarta naik sebanyak 269 kasus dan sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 2.752 orang yang masih dirawat/isolasi pada Rabu 12 Januari 2022.

Lalu, untuk penambahan kasus harian Covid-19 sebanyak 412 orang dan total keseluruhan mencapai 868.611 kasus. Sedangkan 248 di antaranya merupakan pelaku perjalanan luar negeri.

“Perlu digarisbawahi bahwa 2.044 orang dari jumlah kasus aktif adalah pelaku perjalanan luar negeri,” kata Dwi.

Selain itu, jumlah kasus varian baru atau Omicron juga mencapai 498 orang. Lalu, 409 di antaranya atau 82,1 persen merupakan pelaku dari perjalanan luar negeri. “Sedangkan 89 lainnya (kasus Omicron) adalah transmisi lokal,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini